Postingan

Aku Pergi

Aku Pergi Oleh : Muhammad Adam Rosady Ketika rindu melipat jarak Mendekatkan Aku dan Kau Dalam sebuah semesta Tiada batas hanya ada butiran di tepi Alam menunggu aku pun diam mematung Ketika kau berbicara  Merpati enggan mengangkat sayapnya Angin dengan semilirnya Aku masih diam sekarang Kau juga diam rupanya Tanpa apapun kupeluk kau kuat-kuat sangat  Erat, sangat erat Lalu sirna. . . Kairo, 12 Januari 20

Mengenal Konsep Nasionalisme Dari Kata Cinta

Gambar
Mengenal Konsep Nasionalisme Dari Kata Cinta Oleh : Muhammad Adam Rosady “Kenapa kita cinta Indonesia?” ini adalah suatu ungkapan sekaligus pertanyaan yang terlihat konotasinya biasa, tapi menyimpan sejuta makna yang mendalam.  Cinta adalah suatu yang bisa tumbuh kapan dan dimana saja. Mencintai adalah suatu sifat alami yang pasti dimiliki setiap individu. Sejak dari kecil kita sudah diajarkan tentang cinta oleh kedua orang tua, kemudian ketika beranjak dewasa, cinta terhadap tanah air pun muncul, baik memalui perantara guru maupun lingkungan. Nah topik cinta inilah yang akan kita bahas di sini, kenapa kita mencintai Indonesia. Ada berbagai aneka peribahasa yang dikenal umat di seluruh dunia menggambarkan kecintaanya: Hujan batu di negeri sendiri lebih baik daripada hujan emas di negeri orang (peribahasa Indonesia-penj). Dalam sastra Arab juga dikenal ungkapan cinta pada negeri, seperti yang diungkapkan Abu Tammam pada puisi populernya dalam kitab al-musthoraf fi

Kiat Sukses Dalam Dunia Akademik

Gambar

Cara Unik Mahasiswa Al-Azhar Sukses Hadapi Ujian Universitas

Gambar
Cara Unik Mahasiswa Al-Azhar Sukses Hadapi Ujian Universitas Oleh : Muhammad Adam Rosady* Berbicara tentang transformasi akhir-akhir ini rasanya kita tidak bisa lepas dari perubahan yang satu ini, yakni perubahan musim, utamanya musim panas. Sebelum melangkah lebih jauh ada baiknya kita terlebih dahulu tahu tentang perubahan yang satu ini. Banyak asumsi Masisir ketika mendengar kata musim panas. Ada yang beranggapan musim panas adalah saat dimana kita merasa sulit untuk tidur baik itu siang maupun malam hari, bahkan KBBI sendiri mendefenisikan arti musim panas adalah “musim sesudah musim semi atau sebelum musim gugur, terdapat di daerah yang memiliki empat musim”. Namun lebih dari itu makna abstrak yang tersimpan dari musim panas dewasa ini untuk Masisir lebih tepat diartikan “suatu kondisi dima na Masisir dipaksa menaklukan dinamika ujian fisik dan intelektual”. Ya, terus terang saja kita sekarang sedang berhadapan dengan dua dinamika hebat. Pertama problem fisik menghadapi p

Kunci Sukses, Totalitas Namanya

Gambar
Harus Totalitas  . Begitu juga untuk mendapatkan manisnya ilmu, harus totalisas bro, jangan setengah setengah. العلم لا يعطيك بعض حتى تعطيه كله Inilah kaidah yang sering dibisikan para kiai di pondok teruntuk para santrinya. Totalisas itu kuncinya. Terlebih ketika saya masih duduk bersila di pondok Jombang, Abah pengasuh sering dawuh "sudah, jangan banyak mikirin yang lain, sekarang cukup fokus pada satu tujuan". Terbesit kala itu, aku ingin cepat-cepat menyempurnakan dia, lalu ikut wisuda dan lantas langsung pulang hahaha😂 Tanpa kita sadar para kiai kita, sudah jauh mengajarkan bagaimana caranya menjadi pemimpin, pebisnis, pengusaha, dll, bahkan nasehat inipun bisa digunakan untuk mendapatkan pasangan. Secara tidak langsung mereka telah mengajarkan kita banyak dari tuturnya yang singkat. Namun karena tujuan santri cuma, yakni mengawini ilmu serta membuahkan hasil yang bermanfaat bagi orang lain. Maka jika kita merasa santri, mahasiswa atau pelajar ayo kita ber

Kisah Kemesraan Dua Sahabat Nabi Ketika Saling Memuliakan

Gambar
Kemesraan Zaid bin Tsabit dan Ibnu Abbas (Menghormati Sosok Ulama dan Ahlul Bait) Prof. Dr. Ahmad Umar Hasyim, menceritakan tentang kemesraan dua sahabat ini dalam majlis hadis shohih muslim, tadi sore. Selepas menshalati jenazah sang ibunda, Zaid bin Tsabit pulang dengan menaiki bighal (hewan mirip keledai), Ibnu 'Abbas, tiba-tiba menghampiri lalu memegang tali kendali tunggangan tersebut. Ibnu 'Abbas hendak menuntunnya sebagai bentuk penghormatan. Keduanya adalah sahabat Rasulullah yang istimewa. Zaid merupakan sahabat cerdas yang diakui keulamaannya, ia juga beberapa dipinta menjadi penulis Alquran baik di masa Rasulullah maupun khulafaur rasyidin, khususnya pada masa pembukuan Abu Bakar dan Usman bin Affan. Ibnu 'Abbas pun tak kalah hebat. Selain memiliki wawasan luas, ia juga adalah keponakan Nabi Saw. Kali ini atas sikap rendah hatinya, Ibnu 'Abbas rela melayani Zaid. Zaid bin Tsabit yang merasa sungkan diperlakukan demikian oleh Ibnu 'Abbas pun b

Kisah Ulama Banjar Tuan Guru Zuhdiannor

Gambar
Tawadhu Ulama dan Habaib Ketika orang-orang membludak menghadiri haul Pengarang Simtud Duror di Solo, di mana duduknya habib mulia yang namanya masyhur seantero Indonesia bahkan negara tetangga pun mengenalnya seperti Habib Lutfi bin Yahya Jawabannya: di tengah kerumunan juga, seperti orang-orang. Semoga kita mendapat barakahnya para hadirin kendati jiwa ini tak bertemu ~ ketawadhuan Ulama Banjar ~ Dari statusku tadi teringat tentang ketawadhuan ulama banjar, salah satunya ulama kondang mashur seantero kalimantan khususnya Kalimantam Selatan, bahkan sampai daerah pelosok pun mengenal siapa sosok beliau, nama beliau adalah Tuan Guru KH. Zuhdiannor. Sosok ulama banjar yang kental dengan ramah, sopan-santun serta bermasyarakat (etss, jangan di sangkut-pangutkan beliau dengan pencitraan, karena beliau iklas membantu). Nah jadi tepat hari kemarin ada kejadian kebakan di kampung arab (nama kampung di Banjarmasin), mendengar kejadian itu Tuan Guru Zuhdi dengan sigap langsun